Setelah menunggu berhari-hari, berminggu-minggu, akhirnya lelaki itu datang bersama temannya. Mereka keluar dari aspal utama dan berkelok ke setapak kecil, setapak yang diselimuti pasir halus sehingga roda motor bergulir sedikit terseok-seok. Si pengendara kemudian menekan pedal rem pada salah satu sudut yang dirasa pantas, menurunkan standar motor, dan menewaskan bunyi mesin. Ia membunuhnya dengan sebilah…
Cerita Dari Pasar Kapan Yang Murung Tak Berkesudahan
Mengarahkan pandangan saat melakukan perjalanan adalah sebuah pilihan. Aku berhak memilih untuk melihat segala hal baik dan meniadakan yang lainnya. Untuk apa mahal-mahal membeli tiket, lalu bepergian ke laut dan gunung gemunung, menghabiskan uang yang dikumpulkan dengan memeras keringat jika kemudian hanya melihat perihal-perihal tengik yang kepalang sering hadir di keseharian?
Nada-Nada Sendu Sasando
Seluruh bulu remang yang tumbuh di tengkuk, di lengan, juga di betis kakiku berdiri mendengar lantunan nada dari alat musik petik yang dimainkan oleh papa Jeremias. Sejuk, denting suara sasando itu sejuk sekali, seperti gemericik air di hulu kali.
Batu Tua Itu Bernama Fatumnasi
Motor yang kami tumpangi terus bergerak ke utara menjauhi Kapan, Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Pelan saja, sebab tak mungkin menipu batas kecepatan yang setia dijaga oleh kerikil dan aspal rusak. Selain itu, kontur tanah yang kami lewati juga semakin lama semakin menanjak, semakin tinggi menjemput matahari. Kasihan jika harus memaksanya mendaki sambil…
Kampung Rinca dan Nasib Para Nakhoda
Setelah melewati perjalanan panjang antara Sape dan Manggarai, akhirnya aku tiba di Labuan Bajo. Saat itu paras pagi masih bermandi embun, sebutir matahari muda merayap pelan di posisinya untuk menandai timur. Sejauh mata memandang hanya samudera biru tiada berhingga, diatasnya membentang gelanggang awan terbang melayang. Segera tercium aroma petualangan di udara, rasa senangku limpah ruah,…
Suatu Senja Di Gili Trawangan
Selain awan dan pantai, hal lain yang sangat kusukai adalah senja. Senja bagiku tak hanya sekedar guratan merah yang menyala, pun melesat-lesat di atas langit. Lebih dari itu, senja adalah sebuah persekutuan ruang dan waktu. Sebuah kesepakatan semesta untuk memberi sapuan warna jingga dalam ruang langit pada sekerat waktu sore, hingga menjadi semacam perpisahan yang…
Eliminasi Budaya Di Ruang Arsitektur Segenter
Berawal dari skripsi yang tak kunjung kelar dan keinginan menulis lepas yang terus membesar, maka lahirlah penggeseran fungsi dari sebuah pendahuluan tugas akhir menjadi artikel wisata. Tulisan ini akan sedikit berbeda dari tulisan saya sebelumnya, kita masuk ke pembahasan yang sedikit berbau “akademik”, semoga tidak membosankan, dan selamat membaca. Setiap individu dalam suatu masyarakat memiliki…
Antara Sape Dan Manggarai
Aku dalam ketergesaan mencari pelarian baru setelah bilangan minggu lunas kakiku layang di tanah Sasak. Siang ini langkah berangsur sedikit lebih jauh, aku berada di dalam bis menuju Sape, sebuah pelabuhan di ujung timur Sumbawa. Dari celah jendela terlihat sisa matahari keriput di ujung langit biru. Udara Sumbawa memang bagai neraka, panasnya membakar. Sekujur kulitku…
Pantai Cemara, Ini Pantai Kita
Indonesia memiliki garis pantai terpanjang ke dua di dunia. Konsekuensi logis dari hal tersebut adalah kita harus menanggung beban akan banyaknya pantai Indah dan tersembunyi yang dapat dinikmati. Salah satunya pantai Cemara di Lombok Timur. Jangankan untuk pejalan yang berasal dari luar pulau, bahkan untuk penduduk Lombok sendiri pantai Cemara masih sangat asing di telinga.…